Sensus penduduk 2020 kini lebih mudah. Hal ini dikarenakan sensus penduduk bisa secara online melalui situs www.sensus.bps.go.id.
Sensus penduduk online 2020 maupun sensus penduduk tahun-tahun sebelumnya, merupakan pencatatan data diri kewarganegaraan yang biasa dilakukan oleh BPS pemerintah Indonesia.
Jika sensus penduduk yang dilakukan pemerintah era sebelumnya yaitu pada tahun 1971, 1980, 1990, 1995, 2000, dan 2010 yang hanya dilakukan sensus penduduk secara offline. Sensus Penduduk 2020 yang dilakukan badan pusat statistik kali ini dilakukan dengan dua cara yaitu sensus penduduk online dan offline.
Selain adanya sensus penduduk online 2020 yang diterapkan badan pusat statistik terkait pendataan data kependudukan tahun 2020. Proses sensus penduduk juga dibagi menjadi dua periode.
Periode petama untuk sensus penduduk online yang diterapkan dibulan Februari hingga maret, dan tahap kedua dilakukan pada bulan juli 2020.
Seperti dikutip dari Tribun Kaltim Sabtu (15/2/2020), sensus penduduk 2020 metode online dimulai sejak hari sabtu, (15/2/2020). Pemerintah Indonesia melalui BPS akan melakukan pencatatan data kependudukan seluruh warga negara indonesia sampai tanggal (31/3/2020 mendatang, sementara metode offline dilakukan pada bulan Juli 2020.
Persyaratan yang harus disiapkan untuk bisa mengisi sensus penduduk online 2020 yaitu kartu keluarga (KK), KTP, Surat nikah atau suratt cerai (jika sudah bercerai dengan pasangan) dan dokumen-dokumen lain terkait data kependudukan. Jika semua dokumen sudah lengkap, anda bisa langsung mengisi sensus penduduk online 2020 dengan mengunjungi link pendaftaran sensus penduduk 2020 di alamat https://sensus.bps.go.id/login.
Empat bagian formulir cara mengisi sensus penduduk online 2020 melalui sensus.bps.go.id yaitu:
- Mengisi No NIK KTP
- Mengisi NO KK
- Buat Password untuk keamanan
- Mengisi Informasi Keluarga
Dikutip dari situs resmi sensus.bps.go.id tahapan kegiatan pengumpulan data kependudukan dalam proses pendataan sensus penduduk online 2020 ini terdiri dari tiga tahapan yaitu pengumpulan data Sensus Penduduk Online (SP online) pada bulan Februari – Maret 2020, Sensus Penduduk Wawancara (SP Wawancara) pada bulan Juli 2020, serta Pencahan Sample pada bulan Juli 2021.