Penyimpanan bentuk SSD dinilai masih menjadi yang terbaik saat ini, karena ia cocok untuk digunakan di berbagai jenis perangkat. Hal ini tidak lepas dari jenis-jenis SSD yang memang cukup banyak, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Dengan begitu, kinerja laptop bisa lebih efektif dan juga efisien, karena sudah disesuaikan dengan jenis SSD yang sesuai dengan perangkat tersebut. Apalagi ia juga memiliki kelebihan dalam segi kecepatannya yang sangat tinggi menjadikannya nilai lebih tersendiri.
Jenis-Jenis SSD
Secara garis besar SSD memiliki 5 jenis penyimpanan yang berbeda, mulai dari SSD 2.5 Inch, SSD mSATA, SSD M.2 SATA, SSD M.2 NVMe, dan SSD PCLe. Setiap jenisnya memiliki kelebihan dan karakteristik tersendiri seperti berikut ini:
1. SSD 2.5 Inch
Salah satu jenis SSD yang banyak digunakan ialah SSD 2.5 Inch, seperti namanya jenis ini memiliki kelebihan dalam bentuknya yang lebih kecil dan tipis. Sehingga ia sangat bagus untuk diaplikasikan pada perangkat seperti laptop ataupun notebook.
Meskipun memiliki bentuk yang kecil, namun soal kapasitas dari penyimpanan ini sudah sangat mumpuni. Bahkan ukuran terbesarnya bisa mencapai 1 TB, dimana kapasitas tersebut sudah terbilang sangat besar.
Terlebih lagi ia juga memiliki kecepatan pengolahan yang tinggi, sehingga cocok juga untuk kebutuhan penggunaan yang berat sekalipun. Dijamin laptop tidak akan terasa lambat atau patah-patah, meskipun penyimpanan ini diisi dengan banyak file besar sekalipun.
Dari segi harga pastinya SSD 2.5 Inch disesuaikan dengan kapasitas yang dibawanya, namun secara garis besar harganya tidak terlalu mahal dan tidak terlalu murah juga ketimbang penyimpanan SSD lainnya. Dengan begitu, SSD ini cocok untuk digunakan bila ingin mencari aman saja.
2. SSD mSATA
Sama halnya dengan SSD 2.5 Inch, SSD mSATA juga didesain khusus untuk kebutuhan perangkat berbasis portable. Misalnya saja seperti tablet, notebook, laptop, dan masih banyak lagi lainnya. Karena ukurannya yang kecil membuat SSD ini support berbagai jenis perangkat.
Terlepas dari ukurannya yang kecil, SSD ini juga mempunyai banyak sekali kelebihan yang dibawanya. Mulai dari hemat daya, mudah untuk digunakan, penyimpanan data yang bagus, hingga memiliki umur yang panjang ketimbang penyimpanan SSD lainnya.
Apalagi harganya yang terjangkau dan dapat ditemukan dengan mudah di pasaran, membuat SSD mSATA menjadi yang paling banyak dicari. Mengingat ia juga banyak diadopsi oleh brand-brand elektronik ternama di luar sana.
Akan tetapi dengan diadopsinya di berbagai brand ternama tidak membuat SSD ini memiliki harga yang mahal. Bahkan bisa dibilang harganya yang paling terjangkau ketimbang jenis SSD lainnya, namun tentu sesuai dengan brand itu sendiri apakah menambahkan fitur atau tidak dalam SSD ini.
3. SSD M.2 SATA
SSD M.2SATA menjadi salah satu jenis penyimpanan yang banyak ditemui juga di pasaran. Hal tersebut bukan tanpa alasan sama sekali, melainkan SSD M.2 SATA menjadi generasi selanjutnya dari SSD mSATA.
Tentunya dari segi fitur serta teknologi yang dibawa jauh lebih modern, karena M.2 SATA ini kabarnya memiliki ukuran yang lebih kecil, kapasitas yang lebih besar, hemat daya, stabilisasi yang bagus, hingga lebih fleksibel untuk digunakan di berbagai perangkat.
Akan tetapi soal harganya sendiri juga sedikit lebih mahal ketimbang SSD jenis lainnya, namun hal itu sangat wajar mengingat banyaknya kelebihan yang ditawarkannya. Bahkan brand besar seperti Samsung juga sering menggunakan penyimpanan ini untuk setiap produknya.
Sehingga tak heran harga SSD M.2 SATA bisa digolongkan ke kelas premium, meskipun bukan yang paling mahal di antara yang lainnya. Akan tetapi hal tersebut sepadan dengan spesifikasi serta kualitas yang dibawa oleh SSD N.2 SATA tersebut.
4. SSD M.2 NVMe
Untuk pengguna komputer atau PC tentu tidak asing dengan penyimpanan SSD M.2 NVMe, seperti namanya varian ini tidak jauh berbeda dengan SSD M.2 SATA. Dimana keduanya menggunakan sistem M.2 yang terkenal dengan kecepatannya yang tinggi.
Akan tetapi basis SATA dan NVMe tentu membawa perbedaan yang signifikan, terutama perputaran data atau bit per detiknya. Pasalnya, NVMe dapat menghadirkan perputaran yang lebih cepat dari pada basis SATA.
Hal tersebut akan membuat semua proses atau loading sistem semakin cepat pula, sehingga ia banyak digunakan untuk kebutuhan yang lebih berat seperti di komputer atau PC. Namun, masih bisa digunakan di laptop karena ukurannya yang masih tidak terlalu tebal.
Harganya sendiri SSD M.2 NVMe cenderung tidak jauh beda dengan SSD M.2 SATA, dimana hal ini sangatlah bagus. Mengingat dari segi manapun SSD M.2 NVMe masih unggul cukup jauh dari SSD M.2 SATA.
5. SSD PCLe
Sebenarnya SSD M.2 NVMe dengan SSD PCLe juga tidak memiliki banyak perbedaan, karena keduanya memiliki basis sama dengan sistem Non-Volatile Memory Express. Sistem tersebutlah yang membuat penyimpanan ini dapat bekerja dengan lebih cepat daripada penyimpanan lainnya.
Hanya saja SSD PCLe dapat dikatakan sebagai versi spesial dari SSD M.2 NVMe, dimana ia unggul di segala bidang ketimbang jenis SSD lainnya. Mulai dari ukurannya yang kecil, kapasitasnya yang besar, kecepatan tinggi, daya tahan kuat, hingga memiliki umur yang relatif lama.
Dengan kemampuannya tersebut membuat SSD PCLe banyak digunakan untuk kebutuhan yang sangat penting. Misalnya saja untuk menyimpan data perusahaan, sebagai pusat data, untuk meningkatkan performa komputer gaming, dan masih banyak lagi lainnya.
Jenis-jenis SSD memang cukuplah banyak, dimana setiap jenisnya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kamu bisa temuin informasi seputar SSD di Website Cek SSD. Namun memilih SSD yang tepat bukan hanya sekedar spesifikasi tinggi saja, tapi perhatikanlah kebutuhan penggunaan penyimpanan tersebut nantinya.