Apakah Anda sudah mengenal tentang Augmented Reality (AR)? Sebuah hasil dari perkembangan teknologi yang memungkinkan Anda untuk melihat obyek maya yang terpampang di dunia nyata. Jika Anda kesulitan memvisualisasikannya, Anda bisa mengingat atau memainkan Pokemon Go. Dimana pada game tersebut terdapat gambar virtual yang terlihat di kondisi nyata. Berkebalikan dengan Virtual Reality (VR) yang memungkinkan Anda untuk menjelajah tempat lain tanpa berpindah tempat.
Augmented Reality (AR) kini tidak hanya dimanfaatkan untuk game saja. Namun sudah mulai berjibaku di ranah bisnis. Hal ini bukan tanpa alasan. Penggunaan AR akan meningkatkan perkembangan bisnis Anda. Hal ini dikarenakan dengan menggunakan AR, 1) Anda atau bahkan perusahaan Anda dapat menjelaskan tawaran Anda dengan lebih baik. Adanya visualisasi berupa teks, gambar atau video akan memudahkan klien Anda untuk memahami apa yang Anda terangkan. 2) Meningkatkan daya tarik terhadap bisnis Anda. Penggunaan AR masih belum familiar. Sehingga jika Anda menggunakan teknologi ini Anda dapat mempromosikan produk/ layanan Anda dengan cara yang unik nan langka. 3) Meningkatkan brand image. Sebagai teknologi canggih yang masih baru, umumnya AR masih dimiliki oleh segelintir perusahaan. Sehingga perusahaan yang menggunakan teknologi AR dianggap sudah bonafit. Hal ini tentu saja akan meningkatkan integritas perusahaan. 4) Meningkatkan pendapatan. Teknologi AR sangat memudahkan dalam proses promosi. Semakin banyak yang mengetahui tentang produk ataupun jasa yang Anda tawarkan, semakin banyak pula yang tertarik untuk bekerjasama dengan perusahaan Anda.
Dewasa ini, sudah banyak bisnis yang memanfaatkan teknologi AR. Sebut saja Ikea (untuk Apple) dan Wayfair (untuk Android) yang memanfaatkan AR untuk mengemas barang perabotan rumah tangga yang mereka tawarkan menjadi seolah-olah ada di ruangan Anda. Sehingga saat Anda ingin membeli set meja kursi ruang tamu misalnya Anda hanya perlu masuk ke ruang makan dan akan tervisualisasi. Anda tidak perlu mengukurnya untuk menempatkannya di ruang makan Anda. Selain diterapkan pada alat rumah tangga, pengembangan teknologi AR juga bisa dimanfaatkan oleh pelaku bisnis UKM atau wedding organizer atau desain interior atau lainnya. Saat proses promosi produk atau layanan jasa yang sedang dikembangkan, pemilik hanya tinggal memberikan kartu nama yang jika disorot dengan ponsel pintar dan akan tampil profil, contoh produk hingga video interaktif. Maka dengan ini diharapkan promosi dapat lebih efektif karena tidak memakan waktu dan biaya pembuatan flyer dan karyawan promosi.